Selasa, 17 Juli 2012

PENGUASA




Tuan, ilalang ini harus diinjak
Agar tak menanggalkan jejak.
Kita akan menoreh sejarah
Menuang-nuang cerita rekayasa
Duri-duri kita matikan
Agar cita berjalan seperti tujuan”.

“Kita bangun prasasti paling sunyi.
Jangan hiraukan segala bunyi.
Kita lukis setiap mata dan wajah
Di lorong-lorong kecil nan gagah
Seperti nabi tak pernah salah
Agar orang-orang terlanjur mengenali
Lebih tenar dari selebriti atau bintang iklan kopi”.

“Tuan, ranting-rantingmu kian meninggi
Terbanglah, jangan pernah peduli
Sebab di ujung sana, rakyat-rakyat mulai
Bersujud memuja-muja bangga.
kita tertawa antara kelakar dan singgasana
Kalian datang saja kerumah tuanku,
Karena setiap celah dan sudut rumah
Ada beberapa lembar uang bisa kalian jarah”.

2012

0 komentar:

Posting Komentar

 
;