Senin, 11 Juli 2011
Malam-Malam Pengasingan
lagi-lagi kau harus menelan beberapa butir obat
dan bila kau mengingatnya masih bersama lelaki itu
lelaki yang begitu tak kau kenal
namun begitu menyita perhatianmu beberapa
minggu terakhir ini
dan perempuan seperti itu layaknya asap yang kau hirup
penuh dengan bayangan dan tiada kepastian
dan kali ini kau biarkan otak kirimu melayang
menyusuri malam, merambah hutan, menangisi takdir
memang luka kian dalam
dan perempuan itu masih tersenyum
melihatmu terbaring mati kian mendambanya
Kumbung, Juni 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar